Cerita Misteri Keluarga Usai Perang Dunia 1
Semua karakter dilukiskan dengan indah, penggambaran latarnya dibuat sangat nyata seolah-olah Anda berada di sana, dan mengungkap semua misteri yang berlangsung dengan lambat tetapi non-stop.
Novel ini berlatar tahun 1914-1918, saat wabah influensa melanda setelah Perang Dunia I. Meski saat itu ada telepon, mobil dan gedung tari di Winconsin, tapi penduduk kota tersebut tetap tertutup dan kaku.
Tahun 1919, Amanda Starkey,dikirim pulang dari perang karena dia tidak mampu melaksanakan tugasnya sebagai perawat. Dia memutuskan kembali ke rumah dan tinggal bersama adiknya Mathilda dan anak perempuannya Ruth. Suami Mattie sedang ikut berperang sehingga Amanda mengambil alih tugas merawat dan mengasuh adik serta anaknya.
Setelah perang usai, beberapa peristiwa tragis terjadi, Mathilda tenggelam dan Amanda harus membesarkan Ruth seorang diri. Banyak pertanyaan diajukan saat Carl, suami Mathilda kembali dari perang.
BACA JUGA : MISTERI DITINDIK SAAT TIDUR
Apa yang terjadi dengan istriku dan bagaimana dia bisa tenggelam? Namun Amanda sama sekali tak memberi penjelasan. Bahkan hal mengejutkan diutarakan Amanda. Dia mengaku telah membunuh orangtuanya dulu. "Saya membunuh mereka karena saya merasa sedikit lelah dan menderita batuk, terus menerus."
Christina Schwarz, sang penulis membawa kita terus membaca novel ini karena tidak ada yang tahu apa yang terjadi malam itu saat Mathilda tenggelam. Dengan bertambahnya usia, Ruth semakin ingin tahu bagaimana cara ibunya meninggal.
Lembar demi lembar novel ini mengungkap informasi dan rahasia tentang kematian Mathilda. Semakin kita membaca ceritanya semakin banyak pertanyaan tak terjawab, kecurigaan mulai muncul, keluarga yang penuh dengan kebohongan mulai menemukan kebenaran.
Alur cerita bergerak perlahan, membangun ketegangan berkelanjutan. Pembaca dapat mengetahui arahnya namun tak bisa menebak akhir ceritanya. Misteri tidak akan terpecahkan sampai halaman terakhir