Polisi Geledah Rumah Pelaku, Kasus Pembakaran Studio Anime Dijepang Masih Menjadi Misteri


Kepolisian Jepang menggeledah rumah pelaku pembakaran studio animasi, Kyoto Animation, yang menewaskan 34 orang.

Pekan lalu, Shinji Aoba (41) membakar studio animasi yang dikenal dengan nama KyoAni pada 18 Juli 2019 saat dipenuhi oleh karyawan. Selain 34 orang tewas, puluhan lainnya mengalami luka.

Aoba saat ini masih dirawat di rumah sakit karena mengalami luka bakar serius di kaki dan wajah. Laporan media lokal menyebut kondisinya kritis.

Polisi belum bisa menentukan motif pembakaran karena pelaku belum bisa dimintai keterangan. Laporan media menyebut, penyerangan dilakukan karena Aoba kesal karya novelnya diplagiat. Meski demikian, bukti-bukti yang ada menunjukkan pelaku tak punya kaitan dengan KyoAni.


Stasiun televisi NHK melaporkan, kepolisian Kyoto menggeledah rumah Aoba di Saitama. Tayangan video menunjukkan beberapa petugas mengenakan sarung tangan putih tiba di kediaman pelaku membawa beberapa kotak plastik besar.

Penggeledahan dilakukan untuk membongkar misteri di balik penyerangan paling berdarah di Jepang sejak 18 tahun terakhir ini. Pertanyaan mendasar yang harus diungkap, mengapa Aoba tega membakar gedung yang saat itu dipenuhi karyawan. KyoAni diketahui memiliki lebih dari 100 karyawan di studio, dan hampir semuanya sedang bekerja saat itu.

Juru bicara kepolisian Kyoto belum mau menjelaskan mengenai hasil penggeledahan.

Labels: , , , , ,

Leave a Reply